Shoichi Yokoi, Kisah Tentara Terakhir Jepang di Guam

Goa Sersan Shoichi Yokoi

Seorang tentara Jepang terkenal di kalangan penduduk dan pengunjung dari Guam, Sersan Shoichi Yokoi bersembunyi selama lebih dari seperempat abad di hutan Guam. Bahkan bertahun-tahun setelah perang, Yokoi percaya sesama prajurit akan kembali untuknya satu hari. Dia yakin bahwa musuh masih menjulang dan bahwa ia akan diambil dan dimasukkan penjara sebagai tawanan perang.

Setelah bersembunyi dari serangan pasukan Amerika pada tahun 1944 selama bertahun-tahun, ia ditemukan oleh Talofofo seorang petani pada tahun 1972. Saat ia dibawa pergi, Yokoi memohon untuk dibunuh di tempat. Dua minggu setelah ditemukan di hutan, Yokoi kembali ke rumahnya dan disambut sebagai seorang pahlawan.

Peralatan Yokoi

Cerita yang luar biasa Yokoi mulai pada bulan Juli 1944 ketika pasukan AS menyerbu Guam dalam upaya untuk merebut kembali pulau dari kontrol Jepang. Orang Jepang, kalah perang dan kontak di tanah diputuskan dengan tentara seperti Yokoi.

Cerita Yokoi yang diterbitkan pada tahun 2009 oleh keponakannya, Omi Hatashin. Alat kelangsungan hidupnya sekarang ditampilkan di Museum Guam di Hagatna. Alat Yokoi sudah termasuk perangkap belut dan tenun buatan tangan. Salah seorang pengunjung Gua Yokoi menjadikan gua ini sebagai situs di Guam. Struktur bawah tanah ini didukung oleh tongkat bambu yang kuat. Pengunjung ke Guam bisa naik ropeway singkat ke Gua Yokoi, yang terletak di lokasi gua asli di Talofofo Falls Resort Park. Gua asli hancur dalam topan.

"Mereka mengambil perawatan yang sangat besar untuk tidak terdeteksi, menghapus jejak kaki mereka saat mereka bergerak melalui semak-semak," kata Hatashin dalam sebuah wawancara dengan BBC News.

Yokoi, tentu saja, seringkali menderita dari penyakit, tetapi berusaha keras untuk tidak kehilangan kehendak-Nya untuk hidup. Dia pernah menulis, "Tidak! Saya tidak bisa mati di sini. Saya tidak bisa mengekspos oleh mayat kepada musuh. Aku harus kembali ke lubang saya untuk mati. Saya sejauh ini berhasil bertahan, tetapi semua datang ke apa-apa sekarang. "

Yokoi menikah lagi setelah kembali dan meninggal pada tahun 1997 pada usia 82.

Dengarkan Omi Hatashin’s interview ini dengan pamannya di BBC World Service.

Gambar melalui BBC News

dikutip dari theguamguide