Laman

Minggu

Gunther von Hagens - Dokter Kematian Ahli Pengawetan

Karya - Gunther von Hagens
Bukan berita baru tentang ahli anatomi asal Jeman ini dan Monster Bego mengangkat topik ini karena kesadisan sang empu ini sangat menyiksa dan membuat kita, atau bahkan anda teringat semua kelakuannya yang menggemparkan dunia, namanya Gunther von Hagens, namun ia juga tenar dengan julukan 'Dokter Kematian'. Ahli anatomi asal Jeman yang nyentrik juga kontroversial ini adalah penemu teknik pengawetan spasimen jaringan biologi, yang disebut plastisin. Amazing!

Gunther von Hagens - German
Polahnya yang menghebohkan diawali tahun 2002. Saat itu ia mempertunjukkan otopsi mayat di muka umum di Teater London. Sebanyak 500 orang menyaksikan acara itu, dan mereka ditarik bayaran.

Inspektur Anatomi Kerajaan Inggris pun bertindak. Ia diancam hukum atas aksi gilanya itu.  Tahun lalu, Hagens kembali muncul dan membuat heboh. Ia mengadakan pameran bertajuk 'Cycle of Life' Postbahnhof, Kota Berlin, Jerman pada  Kamis 7 Mei 2009.

Pameran itu memajang 200 kadaver (mayat manusia yang diawetkan) dari  berbagai tahap - sebelum dilahirkan hingga saat  lanjut usia. Termasuk dua jasad dalam pose sedang berhubungan seksual. Hagens juga pernah sesumbar akan mengawetkan jasad Michael Jackson dengan pose 'Moonwalk' -- yang tersohor. Tapi, tingkahnya kali ini dinilai keterlaluan. Ia menjual potongan tubuh manusia yang diawetkan secara online mulai 3 November mendatang.

Untuk  jasad utuh ditawarkan seharga £61,733 -- demikian diberitakan koran Sueddeutsche Zeuitung. Apa yang dilakukannya menuai protes, bahkan kutukan, termasuk dari Gereja Katolik Jerman.


1 komentar:

  1. tekniknya bukan 'plastisin' tapi plastinasi (plastination)
    selamat datang di dunia anatomi jangan melihatnya dari sudut pandang agama plis masih inget da vinci yang dikecam gereja gara2 membongkar makam untuk menggambarkan gambar kasar anatomi awal?apakah itu salah?kalo tidak ada manusia yang melakukan hal2 drstis spt ini sy tidak akan heran bila dunia kedokteran akan statis

    BalasHapus

Silahkan tinggalkan coment bermanfaat dari artikel diatas, budayakan membaca sebelum bertanya. Terima kasih!